O
...Oleh: Anisa Tri K |
Suarapalu.com, Jakarta- Kasus vlog Ikan Asin, bukan hanya menjadi perhatian publik. Kasus ini pun dijadikan salah satu lagu, oleh seniman bernama Tjahjadi dan Ishak. Lagu itupun diungah ke Youtube.
Seperti diketahui, pesinetron Galih Ginanjar membeberkan aib mantan istrinya, Fairuz A Rafiq melalui vlog “Mulut Sampah” milik Rey Utami dan Pablo Benua. Dalam vlog tersebut, Galih dengan luwesnya bercerita mengenai kehidupan ranjangnya saat masih menikahi Fairuz.
Galih bahkan tega menyebut aroma organ intim Fairuz, berbau seperti “ikan asin”. Tak terima dengan ucapan mantan suami, Fairuz pun melaporkan Galih atas tuduhan pelecehan dan pencemaran nama baik.
Kontroversi kasus ini, rupanya memancing seorang seniman musik untuk membuatnya dalam sebuah lirik lagu. Seniman bernama Tjahjadi dan Ishak, baru saja mengunggah lagu ciptaan mereka berjudul ‘Ikan Asin’.
Lagu tersebut, di unduh pada lama Youtube channel sanimusicindonesia, pada Rabu (17/7). Belum 24 jam dirilis, lagu dangdut yang dinyanyikan oleh Bella Nova ini langsung menjadi sorotan warganet.
Publik menyayangkan, ada pihak yang memanfaatkan kasus ini untuk mempopulerkan salah satu pihak. Selain itu, munculnya lagu Ikan Asin ini, juga menimbulkan banyak kecaman, ketimbang apresiasi positif.
“Lagu gak berfaedah sama sekali..gitulah org indo viral dikit di jadikan lagu tanpa pkir prasaan korban..hadeehhh mw pansoss ga gini-gini amat juga kali,” tulis akun samsung a10
Warganet lainnya menilai, jika pencipta dan penulis lagu ini tidak mengedepankan etika.
“Kenapa membuat lagu seperti ini? Seperti memancing di air keruh. Bagaimana perasaan sang korban mendengar lagu ini? Ini seperti memperluas penyebaran aibnya saja. Saya tahu isu ini booming dan viral tapi etikanya bagaimana?” tulis akun Rully Fitria
“Buat pencipta lagu ini, tolong bikin lagu yang baik liriknya terlepas dari kreatifitas bermusik dan kebebasan berekspresi tapi tetap harus jaga etika” Tulis akun Moh Nur Faizin. (*/Dry/Taf/INI-Network)